ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI NANAS DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Rizkan, Rizkan (2018) ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI NANAS DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR. Other thesis, Universitas Gunung Rinjani.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (107kB)
[img] Text
Rizkan.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (547kB) | Request a copy

Abstract

Nanas merupakan salah satu komoditi hortikultura yang memiliki nilai ekonomis cukup tinggi dan sangat potensial untuk dikembangkan baik untuk pasar dalam negeri (domestik) maupun pasar luar negeri (ekspor). Salah satu Kabupaten yang sangat potensial untuk mengembangkan usahatani nanas adalah Kabupten Lombok Timur karena memiliki ketersedian lahan yang cukup untuk ditanamai nanas. Penelitian bertujuan untuk menegetahui: 1) pendapatan usahatani nanas di Kabupaten Lombok Timur, 2) kelayakan usahatani nanas di Kabupaten Lombok Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, pengumpulan data dilakukan dengan teknik survey. Sumber data adalah data primer dan sekunder. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Lombok Timur. Dari 20 Kecamatan di Kabupaten Lombok Timur terpilih 2 Kecamatan sebagai daerah sampel yaitu Kecamatan Masbagik dan Kecamatan Pringgasela secara Purposive Sampling atas dasar pertimbangan bahwa ke dua Kecamatan tersebut merupakan daerah penghasil nanas tertinggi di Kabupaten Lombok Timur dan penentuan jumlah responden dilakukan secara Quota Sampling yaitu sebanyak 30 orang. Hasil penelitian menunnjukkan bahwa rata-rata umur petani responden 51 tahun. Tingkat pendidikan petani responden dalam penelitian ini. Pengalamn berusahatani petani responden berkisar 35-62 tahun. Luas lahan garapan usahatani yang dimiliki oleh petani berkisar antara 0,18-2,00 Ha. Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa biaya produksi usahatani nanas yaitu total biaya variabel 14.946.233/LLG atau Rp. 22.308.881/Ha, dan biaya tetap yang dikeluarkan Rp. 158.978/LLG atau Rp. 237.281/Ha sehingga total biaya produksi Rp. 15.105.211/LLG atau Rp. 22.546.092/Ha. Adapun pendapatan yang diperoleh Rp. 32.939.339/LLG atau Rp. 49.162.458/Ha, d a n hasil perhitungan R/C sebesar 3,1 (R/C > 1), artinya setiap biaya Rp. 1000 maka diperoleh penerimaan Rp. 3.100 yang berarti bahwa usahatani nanas di Kabupaten Lombok Timur layak untuk diusahakan

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Kelayakan, Usahatani, Nanas
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis
Depositing User: Editor Perpustakaan UGR
Date Deposited: 07 Sep 2022 03:03
Last Modified: 07 Sep 2022 03:03
URI: http://repository.ugr.ac.id:1015/id/eprint/1960

Actions (login required)

View Item View Item