ANALISA USAHA KERUPUK KULIT IKAN HIU DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Sulaiman, Adi (2022) ANALISA USAHA KERUPUK KULIT IKAN HIU DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR. Other thesis, Universitas Gunung Rinjani.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (15kB)
[img] Text
ADI SULAIMAN.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Usaha pengolahan ikan hiu yang sedang berkembang di Kabupaten Lombok Timur adalah usaha kerupuk kulit ikan hiu. Kendala yang dihadapi oleh pelaku usaha kerupuk kulit ikan yaitu terjadi ketelambatan dalam proses produksi terutama proses pengeringan pada saat musim penghujan menyebabkan penurun an volume produksi. Hal ini di sebabkan oleh perubahan iklim pada saat musim penghujan dan keterbatasan alat pengering berupa oven, proses pengeringan hanya mengandalkan sinar matahari sebagai sumber panas. Terjadi kenaikan pada biaya sarana produksi menyebabkan peningkatan biaya produksi. Hal ini di sebab kan oleh perubahan kenaikan harga pada bahan baku utama kulit ikan hiu dan bahan penolong minyak goreng. Penelitian ini bertujuan : 1). Untuk mengetahui gambaran tentang kelayakan ekonomis ditinjau dari aspek kondisi pasar produk, aspek teknis, aspek manajemen, aspek hukum, aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan pada usaha kerupuk kulit ikan hiu.2). Untuk mengetahui besarnya kelayakan finansial ditinjau dari biaya produksi, penerimaan, pendapatan, tingkat keuntungan, rasio biaya pendapatan , titik impas, rasio biaya manfaat kotor dan periode pengembalian modal investasi pada usaha kerupuk kulit ikan hiu.3). Untuk mengetahui besarnya nilai laju kepekaan Gross B/C dan Payback Periods terhadap variabel perubahan penurunan produksi dan variabel perubahan peningkatan biaya produksi pada usaha kerupuk kulit ikan hiu. Metode dasar penelitian ini adalah metode campuran yaitu menggabungkan antara metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan desain penelitian metode campuran sekuensial eksploratori. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan pencatatan. Penentuan daerah penelitian dipilih Kabupaten Lombok Timur, pengambilan sampel bertujuan (purposive sampling) sebagai sampel penelitian Kecamatan Keruak, Kecamatan Sakra dan Kecamatan Pringgabaya dengan pertimbangan bahwa di ketiga kecamatan tersebut terdapat 15 unit sentra usaha kerupuk kulit ikan hiu di Kabupaten Lombok Timur.Waktu penelitian kualitatif pada bulan Februari 2020 hingga Maret 2020 dan penelitian kuantitatif pada bulan April 2021 hingga Mei 2021. Penentuan responden dilakukan dengan cara sensus yaitu mengambil seluruh populasi pelaku usaha kerupuk kulit ikan hiu di Kabupaten Lombok Timur dijadikan sebagai sampel penelitian sejumlah 15 orang responden. Jenis data yang dikumpulkan adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Sumber data berasal dari data primer dan data sekunder. Analisa data menggunakan analisa kualitatif secara deskriptif dan analisa kuantitatif secara tentatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1). Usaha kerupuk kulit ikan hiu berdasarkan kriteria kelayakan ekonomis layak untuk diusahakan. Potensi pasar produk menunjukkan peluang pasar yang besar, prospek usaha menguntungkan. Kedekatan lokasi usaha dengan pasar sasaran, ketersediaan bahan baku, sarana, dan prasarana transportasi dapat terpenuhi menunjang keberlangsungan usaha. Manajemen usaha telah dikelola dengan baik. Legalitas usaha telah memenuhi ketentuan hukum dan perizinan. Keberadaan usaha memberikan dampak sosial terhadap penyerapan tenaga kerja, dampak ekonomi terhadap pendapatan keluarga dan dampak lingkungan air limbah tidak mengandung zat kimia yang membahaya kan masyarakat dan lingkungan. 2). Usaha kerupuk kulit ikan hiu berdasarkan kriteria kelayakan finansial layak untuk diusahakan. Hal ini di tunjukkan oleh biaya produksi Rp.945.459.453, 35, mencakup biaya tetap Rp.76.059.453,35 dan biaya variabel Rp.896.400.000,-; Penerimaan Rp.1.398.850.000,- ; Pendapatan Rp.453.390.546,65; Tingkat keuntungan 47,9545 % ; R/C ratio 1,4795 ; BEP produksi 1.044,77 kg, BEP penerimaan Rp.200.949.678,60, BEP harga Rp.135. 176,67/kg ; Gross B/C 1,4795, dan Payback Periods 1,7642, modal usaha dapat kembali dalam jangka waktu 1 tahun, 7 bulan dan 6 hari. 3). Usaha kerupuk kulit ikan hiu berdasarkan kriteria sensitivitas, sensitif terhadap variabel perubahan penurunan produksi dan tidak sensitif terhadap variabel perubahan peningkatan biaya produksi. Hal ini ditunjukkan oleh nilai batas maksimum penurunan volume produksi sebesar 12 %, nilai Gross B/C 1,3020, nilai laju kepekaan Gross B/C 1,0000, dan nilai Payback Periods 2,8013, nilai laju kepekaan Payback Periods -0,6298. Nilai batas maksimum peningkatan biaya produksi sebesar 18 %, nilai Gross B/C 1,2539, nilai laju kepekaan Gross B/C -1,1799, dan nilai Payback Periods 2,8243, nilai laju kepekaan Payback Periods -0,6246.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Kerupuk kulit ikan hiu,kelayakan ekonomis,finansial,dan sensitivitas
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis
Depositing User: Editor Perpustakaan UGR
Date Deposited: 27 Aug 2022 09:02
Last Modified: 27 Aug 2022 09:02
URI: http://repository.ugr.ac.id:1015/id/eprint/1953

Actions (login required)

View Item View Item