DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP BIAYA DAN PENDAPATAN USAHATANI TOMAT (Solanum lycopersicum syn.) DI KECAMATAN AIKMEL

Hidayat, Taofik (2022) DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP BIAYA DAN PENDAPATAN USAHATANI TOMAT (Solanum lycopersicum syn.) DI KECAMATAN AIKMEL. Other thesis, Universitas Gunung Rinjani.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (44kB)
[img] Text
Taofik Hidayat.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (437kB) | Request a copy

Abstract

Masuknya wabahpandemi Covid-19di Indonesia tidak hanya memberikan dampak di sektor kesehatan, akan tetapi berimbas pada sektor lainnya seperti sektor pertanian dan sosial ekonomi masyarakat. Sebagai produsen komoditas pertanian, tentu akan terpengaruh karena akses yang terbatas akibat pembatasan sosial bersekala besar sebagai upaya pemutusan rantai penyebaran virus sehingga menghambat pendistribusian, mengurangi permintaan konsumen serta mengurangi daya jual produk pertanian. Akibatnya ialah harga jual hasil pertanian yang rendah dan mempengaruhi pendapatan total petani. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak pandemi Covid-19 terhadap produksi, biaya dan pendapatan petani tomat di Kecamatan Aikmel dimasa sebelum dan selama pandemi Covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan memilih 30 responden yang mengusahakan tanaman tomat dimasa sebelum dan selama pandemi Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata biaya yang dikeluarkan petani sebelum pandemi Covid-19 sebesar Rp. 69.227.446,-perhektar, sedangkan biaya yang dikeluarkan petani selama pandemi Covid-19 sebesar Rp. 73.707.256,- perhektar. Rata-rata produksi yang diperoleh sebelum pandemi Covid-19 sebesar 26.753 Kg perhektar dan dimasa pandemi Covid-19 sebesar 27.226 Kg perhektar.Rata-rata pendapatan yang diperoleh petani sebelum pandemi Covid-19 sebesar Rp. 129.377.817,- perhektar, sedangkan pendapatan yang diperoleh petani selama pandemi Covid-19 sebesar Rp. 98.257.646,-perhektar. Sedangkan dari sisi dampak menunjukkan bahwa Thitung lebih kecil dari Ttabel sehingga H1 diterima ( biaya dan pendapatan usahatani tomat sebelum pandemi Covid-19 berbeda nyata dengan selama pandemi Covid-19 di daerah penelitian).

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Dampak Pandemi Covid-19, Usahatani Tomat, Biaya, Pendapatan
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis
Depositing User: Editor Perpustakaan UGR
Date Deposited: 29 Dec 2022 03:41
Last Modified: 29 Dec 2022 03:41
URI: http://repository.ugr.ac.id:1015/id/eprint/2012

Actions (login required)

View Item View Item