Muhyiddin, Muhyiddin (2017) ANALISA PENDAPATAN USAHATANI KAKAO (Theobroma Cacao L) DI KECAMATAN WANASABA KABUPATEN LOMBOK TIMUR. Other thesis, Universitas Gunung Rinjani.

	Text BAB I.docx Download (40kB)
	Text BAB 2.docx Restricted to Repository staff only Download (35kB) | Request a copy
	Text BAB 3.docx Restricted to Repository staff only Download (18kB) | Request a copy
	Text BAB 4.docx Restricted to Repository staff only Download (31kB) | Request a copy
	Text BAB 5 REVISI.docx Restricted to Repository staff only Download (70kB) | Request a copy
	Text BAB 6.docx Download (19kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.docx Restricted to Repository staff only Download (20kB) | Request a copy

Abstract

Kecamatan Wanasaba merupakan salah satu dari 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Lombok Timur, yang memiliki luas lahan yang cukup potensial untuk mengembangkan tanaman kakao sehingga perlu upaya-upaya untuk meningkatkan luas tanam maupun hasil produksinya. Perkembangan luas tanam dan luas panen produksi kakao di Kecamatan Wanasaba dari tahun ke tahun mengalami pluktuatif, namun di tahun 2016 produksi kakao mengalami peningkatan secara signifikan dengan produksi mencapai 60.673 ton. Besaran ini diproleh dari usahatani kakao pada lahan tadah hujan. Berdasarkan uraian tersebut maka dianggap perlu diadakan penelitian dengan judul “Analisa Pendapatan Usahatani kakao (Allium Ascolocium L) Di Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok Timur” Tujuan penelitian ini adalah: 1). untuk mengetahui tingkat perbedaan pendapatan usahatani bawang merah pada lahan sawah dan lahan kering di Kecamtan Pringgabaya, 2). Untuk mengetahui tingkat kelayakan usahatani bawang merah pada lahan sawah dan lahan kering di Kecamatan Pringgabaya, 3). Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam mengelola usahatani bawang merah pada lahan sawah dan lahan kering di Kecamatan Pringgabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Lombok Timur yaitu di Kecamatan Wanasaba Penentuan jumlah sampel dilakukan secara “Quota Sampling” yaitu sebanyak 30 responden, Penentuan jumlah responden di masing-masing desa dilakukan secara “proporsional random sampling” Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). Rata-rata pendapatan usahatani Kakao sebesar Rp. 63.880.544 /LLG atau Rp. 84.053.341 /ha, Kendala yang rata-rata dihadapi oleh petani bawang merah baik di lahan sawah maupun di lahan kering adalah keterbatasan modal dan hama, kendala lain yang dihadapi oleh petani bawang merah pada pada lahan sawah adalah cuaca. Sedangkan petani bawang merah pada lahan kering adalah pengairan.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Analisa Pendapatan Usahatani Kakao
Divisions:	Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis
Depositing User:	Editor Perpustakaan UGR
Date Deposited:	20 Mar 2020 00:38
Last Modified:	20 Mar 2020 00:38
URI:	http://repository.ugr.ac.id:1015/id/eprint/204

Actions (login required)

View Item