IDENTIFIKASI JENIS DAN KONDISI TERUMBU KARANG DI GILI KONDO DESA PADAK GUAR KECAMATAN SAMBELIA KABUPATEN LOMBOK TIMUR

WAWAN SUDARMAWAN, WAWAN (2019) IDENTIFIKASI JENIS DAN KONDISI TERUMBU KARANG DI GILI KONDO DESA PADAK GUAR KECAMATAN SAMBELIA KABUPATEN LOMBOK TIMUR. Other thesis, FAKULTAS PERIKANAN.

[img] Text
Skripsi ok.pdf

Download (874kB)

Abstract

Ekosistem terumbu karang secara terus menerus mendapat tekanan akibat akibat berbagai aktifitas manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Beberapa aktifitas manusia yang secara langsung dapat menyebabkan kerusakan terumbu karang di antaranya adalah pembuangan jangkar berjalan diatas terumbu karang . Penelitian ini dilaksanakan dari tanangal 3 sampai 4 agustus 2019 di Gili Kondo Desa Padak Guar Kecamatan Sembalia Kabupaten Lombok timur. Dengan tujuan untuk megetahui jenis dan kondisi terumbu karang. Dalam melaksanakan penelitian ini alat dan bahan yang digunakan adalah Alat Selam, GPS, White Board dan sepidol, Kamera Bawah Laut, Rol Meter, Gambar jenis-jenis karang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adaah metode survey yaitu dengan melakukan pengamatan langsung dilapangan.Metode yang digunakan dalam pengumpulan data ini adalah metode transek garis yaitu garis transek dimulai dari kedalaman dimana masih di temukan terumbu karang batu sampi didaerah pantai mengikuti pola kedalaman garis kontur.Panjang transek yang digunakan sepanjang 20 m sebanyak enam transek yang penempatannya sejajar dengan garis pantai dengan mengukur panjang total setiap kategori dan total seluruh kategori.Data yang diperoleh dari hasil pengamatan dianalisa berdasarkan jenis-jenis terumbu karang yang ada dan menghasilkan persentase tutupan terumbu karang hidup sebagai indikator kondisi terumbu karang. Dari hasil pengamatan selama penelitian diperoleh serpihan atau pecahan karang ( Rubel ) sebanyak5,90%, berpasir( Sand ) sebanyak 9,85% , Berlumpur sebanyak2,75 %, jenis terumbu karang ( acropora Digi Tata) sebanyak 15,71%,jenis karang ( Acropora Brancing) sebanyak 4,19%, jenis terumbu karang ( sisdes ratra sinderal ) sebanyak 3,19%, jenis karang( Acropora Donaei ) sebanyak 2%, jenis karang ( coral masive ) sebanyak 2,23%, jenis karang (Acropora Prostratra ) sebanyak 0,3%, jenis karang ( Acropora Humilis ) sebanyak 2,8% , jenis karang ( Acropora Munti Culosa ) sebanyak 0,6%, jenis karang ( coepitose ) sebanyak 1,72%, jenis karang ( Corembose ) sebanyak 2,16%, jenis karang ( Hibno Poroid) sebanyak 0,60%, kemudian jenis karang ( Coral Brancing ) sebanyak 27,39%. Berdasarkan kondisi terumbu karang menunjukkan 63,14% ini berarti indikator kondisi terumbu karang dalam keadaan baik

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Fakultas Perikanan > S1 Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan
Depositing User: Tn Abdurrahman ,
Date Deposited: 21 Nov 2019 11:26
Last Modified: 21 Nov 2019 11:26
URI: http://repository.ugr.ac.id:1015/id/eprint/33

Actions (login required)

View Item View Item