STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI JAGUNG (Zea mays) PADA LAHAN KERING DI KECAMATAN PRINGGABAYA KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Hidayat, Ahmad Royan (2020) STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI JAGUNG (Zea mays) PADA LAHAN KERING DI KECAMATAN PRINGGABAYA KABUPATEN LOMBOK TIMUR. Other thesis, Universitas Gunung Rinjani.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (11kB)

Abstract

Jagung (Zea Mays) merupakan salah satu tanaman pangan potensial di Indonesia dalam upaya peningkatan ekonomi nasional. Upaya dalam meningkatkan produksi untuk menekan impor jagung pemerintah perlu memanfaatkan lahan-lahan pertanian yang berpotensi di Indonesia. Salah satu lahan pertanian yang berpotensi untuk usahatani jagung adalah lahan kering. Daerah Nusa Tenggara Barat merupakan daerah yang sangat berpotensi bagi pengembangan jagung pada lahan kering karena sekitar 1.807.463 ha atau 84 % luas wilayahnya merupakan lahan kering. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pengembangan usahatani jagung pada lahan kering di Kecamatan Pringgabaya dan kendala internal dan eksternal yang dihadapi dalam usahatani jagung lahan kering d i Kecamatan Pringgabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan kuesioner. Terdapat tiga desa sampel yaitu Desa Gunung Malang, Pringgabaya Utara dan Labuhan Lombok dengan pertimbangan bahwa ketiga desa tersebut merupakan desa yang memiliki jumlah petani jagung lahan kering terbanyak. Teknik analisis data yang diterapkan adalah analisis deskriptif, analisis SWOT dan analisis QSPM. Berdasarkan hasil penelitian, strategi pengembangan yang dapat diterapkan dalam usahatani jagung pada lahan kering di Kecamatan Pringgabaya adalah : (1) Meningkatkan produksi melalui intensifikasi dan ekstensifikasi dengan menerapkan paket teknologi anjuran, (2) Meningkatkan kerjasama dengan mitra yang ada dan memanfaatkan produksi jagung untuk membuat produk olahan, (3) Memanfaatkan kebijakan-kebijakan pemerintah yang ada serta mengoptimalkan kelompok tani melalui pelatihan, (4) Menyediakan modal usahatani melalui KUR atau kredit lain. Kendala internal yang dihadapi petani yaitu : (1) Keterbatasan modal, (2) Penerapan teknologi budidaya masih kurang, dan (3) Kurangnya kerjasama dengan mitra yang ada. Sedangkan kendala eksternal yang dihadapi petani yaitu (1) Perubahan iklim yang tidak menentu, (2) Serangan hama dan penyakit, dan (3) Harga jagung yang fluktuatif.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Strategi Pengembangan, Usahatani Jagung, Lahan Kering
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agribisnis
Depositing User: Editor Perpustakaan UGR
Date Deposited: 10 Nov 2021 22:45
Last Modified: 12 Dec 2023 02:30
URI: http://repository.ugr.ac.id:1015/id/eprint/836

Actions (login required)

View Item View Item